Sebenarnya berapa sih ukuran poster itu? mungkin dari kalian pernah melihat sebuah poster dijalanan secara langsung. Bahkan mungkin sudah tidak asing di telinga, apalagi bagi kaum pelajar.
mungkin tidak hanya mendengar dan melihat saja, bisa jadi Anda pernah menggunakannya untuk keperluan penting.
Keperluan penting bisa seperti untuk sebuah iklan. Atau bisa membuat desain poster yang bertujuan untuk mengikuti perlombaan. Karena di jaman sekarang sudah banyak acara besar dan mengadakan perlombaan, seperti mendesain poster.
Nah, bagi kalian yang belum begitu paham dengan poster, di bawah ini akan dibahas secara lengkap, terutama dalam ukuran poster.
Pengertian Poster
Apa itu poster? Jadi, menurut Wikipedia adalah sebuah seni grafis yang dibuat dengan perpaduan antara angka dan huruf di atas kertas yang ukurannya relatif besar.
Secara umum, poster adalah sebuah publikasi media yang terdiri dari gambar, tulisan atau kombinasi dari keduanya. Bertujuan untuk apa? Untuk memberikan informasi kepada masyarakat yang membutuhkan.
Nah, untuk tempat pemasangan posternya bisa dipasang di tempat yang merasa strategis, atau paling banyak dikunjungi.
Seperti apa? Ya seperti yang kalian lihat atau kunjungi setiap hari, sekolah, pasar, kantor dan masih banyak lagi. Selain itu bisa juga poster ditempelkan di dinding atau tembok di pusat keramaian.
Adapun sifat yang dimiliki poster ini adalah mencari perhatian atau basa kerennya caper . Sehingga bisa digunakan untuk sebuah promosi suatu produk, jasa, event atau lainnya.
Isi dalam poster bisa juga mengandung ajakan untuk masyarakat sekitar.
Poster Syarat Dalam
Lalu apa syarat yang harus dipenuhi dalam sebuah poster, agar sebuah poster bisa dikatakan poster yang sebenarnya? Nah, di bawah ini sudah penulis rangkum syarat dari sebuah poster.
- Kalimat yang ada dalam poster harus disusun dengan jelas, singkat, padat tapi berisi.
- Menggunakan bahasa yang mudah untuk dijangkau oleh semua kalangan.
- Kombinasi teks atau tulisan harus disesuaikan dengan gambar.
- Tidak boleh menggunakan bahan media terutama, harus seberapa kuat dan awetnya poster.
- Tempat harus disesuaikan dengan ukuran poster yang akan digunakan untuk pemasangan.
- Tentukan target pembaca poster yang akan dibuat.
- Terakhir yang paling penting yaitu, poster dapat menarik perhatian atau minat khalayak ramai.
Ciri-ciri Sebuah Poster
Apakah poster memiliki ciri-ciri? Pastinya ada, karena bisa digunakan untuk membedakan antara media publikasi lainnya. Berikut adalah ciri-ciri yang dimiliki sebuah poster.
- Desain poster terdiri dari huruf dan gambar, yang berada di atas media kertas atau kain dengan ukuran yang disesuaikan.
- Pemasangan poster untuk menarik perhatian orang kemungkinan besar di tempat yang datar, seperti papan atau tembok.
- Bahasa dalam sebuah poster yang mudah dijangkau dan jelas.
- Kombinasi teks dan gambar mudah dalam menyampaikan pesannya.
- Memiliki perpaduan yang kontras dan juga kuat.
- Berikan kesan yang dalam, walaupun bisa dibaca sambil lalu.
Ukuran Poster
Masuk ke inti dari artikel ini, yaitu ukuran sebuah poster yang biasanya digunakan. Umumnya, standar ukuran poster itu mulai dari yang kecil sampai besar.
Ukuran kertas yang biasa digunakan untuk membuat poster sekitar A4 hingga A0. Semua kembali ke penggunaan poster tersebut, jadi tidak harus mengikuti ukuran yang ada di bawah ini.
Ukuran Poster A4
Ukuran poster pertama yaitu A4, bisa dibilang ukuran ini adalah ukuran yang paling kecil. Biasanya ukuran poster A4 ini tidak terlalu banyak ruang, seperti di lampu jalan atau papan pengumuman.
Nah, ukuran poster A4 ini sangat cocok bagi perusahaan untuk mempromosikan acara atau bisnis. Bahkan, untuk mempromosikannya pun tanpa harus banyak uang dan ruang.
Poster ukuran A4 ini biasanya bisa ditemukan di gedung-gedung atau di pintu samping. Tujuannya tidak lain untuk memberi informasi kepada pengunjung.
Berikut tabel ukuran A4 dalam satuan mm, cm dan inci.
| Ukuran kertas | Milimeter (mm) | Sentimeter (cm) | Inci (dalam) |
| A4 | 210×297 | 21,0 x 29,7 | 8,27 x 11,69 |
Ukuran Poster A3
Naik sedikit dari ukuran A4 yaitu, A3 termasuk ukuran 2 kali lipat dari ukuran A4. Ukuran lebih besar dan lebih banyak memuat informasi daripada ukuran A4.
Dengan ukuran poster A3, maka pesan yang terkadung dalam poster akan lebih enak diterima oleh audiens. Dengan begitu, mereka atau oembaca akan medekati poster yang kalian buat.
Ukuran A3 juga bisa masuk dalam format ruangan standar, apalagi kalau dipasang di kamar. Biasanya poster A3 yang ada di kamar itu foto favorit, aktor film, grub band atau kolase.
Nah, untuk membuat poster kalian bisa memilih jenis kertas yang akan dicetak nanti. karena setiap memiliki karakteristik yang berbeda-beda.
Di bawah ini adalah poster ukuran A3 dalam satuan cm, mm dan inci.
| Ukuran kertas | Milimeter (mm) | Sentimeter (cm) | Inci (dalam) |
| A3 | 297×420 | 29,7 x 42,0 | 11,69 x 16,54 |
Ukuran Poster A3+
Selanjutnya ukuran A3+, apa bedanya dengan ukuran A3? Hanya beda di ukurannya saja. Kalau A3 itu lebih kecil dari A3+, hanya selisih beberapa cm saja.
Penggunaannya juga tidak jauh berbeda dengan poster ukuran A3. Untuk lebih jelas ukurannya, lihat di bawah ini.
| Ukuran kertas | Milimeter (mm) | Sentimeter (cm) | Inci (dalam) |
| A3+ | 320 X 483 | 32,0 x 48,3 | 12×19,17 |
Ukuran Poster Film Bioskop (B2)
Ukuran B2 atau bisa dikatakan ukuran poster sebuah film bioskop, mengapa demikian? Karena pada umumnya poster film yang tertempel di dinding itu menggunakan ukuran B2.
Namun, poster dengan ukuran B2 ini sering digunakan untuk poster jenis bisnis. Seperti yang bisa kalian ketahui di pameran dagangan atau di mall.
Nah, bagi kalian yang ingin mengiklankan bisnisnya dalam jangka waktu panjang. Maka poster ukuran B2 inilah yang cocok, tapi jangan sampai salah untuk memilih bahan yang digunakan nanti.
Berikut adalah ukuran poster film bioskop (B2).
| Ukuran kertas | Milimeter (mm) | Sentimeter (cm) | Inci (dalam) |
| B2 | 500 x 707 | 50×70,7 | 19,69 x 27,83 |
Ukuran Poster A2
Terakhir untuk ukuran poster yaitu A2, atau dua kali lipat dari ukuran A3. Penggunaan dari poster ukuran A2 ini biasanya untuk konser, festival dan bisnis.
Nah, jika kalian menggunakan ukuran ini maka harus bisa memilih bahan yang sangat tepat, untuk apa? Agar poster yang kalian gunakan bisa awet dan bisa dalam jangka panjang.
Untuk lebih mudah lagi, kalian bisa menggunakan bahan spanduk atau spanduk. Dengan demikian, maka poster yang jadi akan tetap awet dan tampilannya lebih khusus.
Untuk ukuran poster A2, ada di bawah ini.
| Ukuran kertas | Milimeter (mm) | Sentimeter (cm) | Inci (dalam) |
| A2 | 420×594 | 42,0 x 59,4 | 16,54 x 23,39 |
Jenis-jenis Poster
Poster ternyata banyak jenisnya, pembagiannya pun ada 2. Apa saja? jenis poster berdasarkan isi dan berdasarkan tujuan.
Berikut di bawah ini penjelasannya lebih mendalam.
Jenis Poster Berdasarkan Isi
Pertama yaitu jenis poster berdasarkan isi, dan hal yang paling peting pada poster ini, yaitu informasi yang disampaikan.
Berikut adalah jenis poster yang berdasarkan isi.
1. Kegiatan Poster
Poster berdasarkan isi yang pertama, yaitu poster kegiatan. Next poster yang bertujuan untuk menyampaikan sebuah informasi tentang kegiatan. Misalnya kegiatan bersih desa, jalan santai, senam bersama dan masih banyak lagi.
2. Poster Layanan Masyarakat
Selanjutnya yaitu poster layanan masyarakat, yang biasanya digunakan untuk menyampaikan sebuah informasi tentang pelayanan kesehatan masyarakat. Contohnya seperti poster bahaya merokok, atau bisa juga informasi tentang penggunaan anak SD atau MI.
3. Poster Pendidikan
Poster pendidikan, yaitu poster yang isinya berupa pengarahan atau apapun yang dipelajari untuk disampaikan ke masyarakat. Poster ini lebih sering ditemukan saat pendaftaran murid baru.
4. Poster Karya Seni
Ekspresif, itulah sifat yang dimiliki poster karya seni ini. Apa artinya? Setiap orang bisa mengartikan poster tersebut berbeda-beda.
5. Poster Niaga
Poster terakhir berdasarkan isi, yaitu poster niaga. Berikut poster yang memiliki isi media komunikasi, mengenai hal-hal yang berhubungan dengan penawaran barang atau jasa.
Jenis Poster Berdasarkan Tujuan
Selanjutnya jenis poster berdasarkan tujuan, dan ini sangat berbeda dengan yang di atas. Isi dari poster ini lebih menonjol pada tercapainya tujuan dari pembuat poster.
1. Poster Kelas
Apa itu poster kelas? Poster kelas yaitu poster yang didalamnya berisi motivasi dan arah untuk seorang siswa, agar rajin belajar dan juga mentaati tata tertib yang sudah ada.
Poster ini lebih sering dipasang di ruang kelas sekolah. Tidak hanya sekolah saja, bahkan di kampus.
2. Poster Riset atau Presentasi
Hampir sama seperti poster kelas, poster riset atau presentasi berisi informasi atau undangan kegiatan penelitian kepada masyarakat. Biasanya poster ini ditemukan di kalangan akademik, misalnya sekolah atau kampus.
3. Poster Komik
Poster komik, merupakan poster yang berfungsi untuk mempopulerkan komik tertentu. Tujuannya, agar masyarakat bisa mengetahui tentang komik tersebut.
4. Film Poster
Selanjutnya poster film, yaitu poster yang berisi mengenai suatu film yang akan ditayangkan. Bertujuan untuk masyarakat ingin menyaksikan film tersebut.
5. Poster Afirmasi
Apa itu poster afirmasi? Yaitu poster yang bisa meningkatkan dan juga memberikan motivasi kepada masyarakat. Biasanya, dalam poster ini terdapat kata-kata yang akan mempengaruhi pembacanya.
6. Poster Komersial
Mempromosikan atau mengiklankan suatu barang atau jasa yang dijual oleh perusahaan, itulah tujuan dari poster komersial ini. Selain itu, poster ini juga berfungsi agar masyarakat mengenalnya dan bisa meningkat nilai jualnya.
7. Poster Kampanye
Hampir sama seperti poster komersial, tapi poster kampanye ini digunakan untuk menarik perhatian atau simpati masyarakat sebanyak-banyaknya. Setelah itu, masyarakat akan memilih partai politik dan juga calonnya saat pemilu nanti.
8. Poster Propaganda
Poster propaganda, merupakan poster yang berfungsi untuk meningkatkan semangat atau motivasi kerja kepada masyarakat luas. Selain itu, agar masyarakat juga melakukan hal-hal yang positif atau bermanfaat bagi kehidupan.
9. Poster Kue Keju
Apa itu poster kue keju ? Poster cheescake merupakan poster yang berisi nama dan foto orang terkenal, untuk mencari perhatian publik.
10. Poster Wanted atau Dicari
PERNAH Melihat hal poster ingin ATAU dicari? Poster ini digunakan untuk mencari orang atau benda yang dibutuhkan. Contoh dari poster ini seperti mencari orang yang hilang, buronan atau bisa juga lowongan pekerjaan.
Tujuan Dibuatnya Poster
Setelah membahas mengenai jenis poster, lalu apa tujuan dibuatnya poster sebenarnya? Di atas ada beberapa yang sudah disinggung mengenai tujuan. Tapi untuk lebih dalam lagi, di bawah ini adalah beberapa tujuan poster.
- Pertama, untuk menyampaikan informasi agar pembaca dapat memahami isi dari poster tersebut.
- Informasi yang ada pada poster, untuk mendapatkan perhatian yang lebih dari publik.
- Untuk mempengaruhi pembaca pembaca, agar mau mengikuti pesan yang disampaikan di dalam poster.
- Selanjutnya, untuk meningkatkan kembali pada publik tentang informasi yang penting.
- Terakhir yaitu, untuk menarik atau perhatian dari publik, agar selalu diingat serta peduli dengan isi pesan yang terkandung dalam poster.
Prinsip Desain Poster
Jika membuat desain grafis apapun itu jenisnya, ada prinsipnya masing-masing. Begitu juga dengan desain poster, memiliki prinsip yang harus diterapkan. Apa saja prinsipnya? Mari simak di bawah ini.
Keseimbangan
Dalam membuat desain, harus memiliki keseimbangan agar desain tidak terkesan berat sebelah. Baik itu dalam ruang ataupun bidang dalam elemen grafis.
Keseimbangan atau bisa disebut juga balencing , memiliki beberapa jenis tata letak yang bisa diterapkan, yaitu:
- Desain formal atau simetris
- Desain non formal atau tidak simetris (asimetris)
Sedangkan dalam keseimbangan prinsip desain poster ada 3, yaitu:
- Keseimbangan bentuk dan ukuran
- Keseimbangan warna
- Dan keseimbangan dari tekstur
Keseimbangan yang tercipta dari komposisi, itulah yang paling utama dalam prinsip desain poster.
Alur Baca
Selanjutnya prinsip dari desain poster yaitu alur baca, atau gerakan . tujuan untuk apa? Untuk mengatur dan mengarahkan mata pembaca mulai dari mana saatnya membaca.
Dengan cara apa? Membuat desain yang terlihat menyolok atau menonjol pada bagian desain poster.
Kesatuan
Kesatuan atau unity , merupakan prinsip yang juga harus diterapkan dalam membuat desain poster. Untuk apa? Untuk menggabungkan atau memisahkan berdasarkan kelompok informasi, seperti judul, isi, alamat dan lainnya.
Hal-hal yang perlu diterapkan untuk mencapai kesatuan, antara lain:
- Bisa menggunakan garis pemisah dan perbedaan informasi
- Bisa juga mendekatkan beberapa elemen desain
- Beberapa elemen juga bisa dibuat bertumpuk
- Dan perbedaan warna background atau latar belakang
Penekanan
Penekanan atau penekanan, dengan membuat judul yang nantinya akan terlihat menonjol dari elemen desain poster. Adapun hal yang harus diperhatikan agar tercapainya penekanan ini adalah:
- ruang yang kosong
- Perbedaan antara jenis, warna dan ukuran font
- Bisa menggunakan warna yang mencolok
- Terpenting yaitu, latar belakang harus kontras dengan teks atau gambar.
kesan
Terakhir dari prinsip dari poster yaitu kesan atau specific appeal , untuk apa desain poster itu dibuat berdasarkan suatu tema. Ini tidak digunakan dan tidak bukan untuk memberi kesan yang sesuai dalam poster. Seperti apa contohnya? Ada di bawah ini:
- Pembuatan poster untuk make-up wanita, sebaiknya menggunakan warna yang soft atau kalem
- Pembuatan poster untuk meniru bayi, lebih baik membuat desain yang nantinya lucu dan imut
- Pembuatan poster yang menjual mobil atau motor, lebih baik membuat desain yang terlihat mewah dan elegan
Cara Membuat Poster
Lalu bagaimana cara membuat poster dengan baik dan benar, agar poster itu layak untuk masyarakat? Kalian bisa mengikuti langkah-langkah yang sudah penulis sajikan di bawah ini, atau bisa klik disini untuk memesan desain poster.
Menentukan Topik dan Tujuan
Pertama yaitu harus menentukan topik atau tema dan tujuan saat akan membuat poster. Setelah itu, mengapa kalian membuat poster dengan topik tersebut. Apakah poster tersebut dibuat hanya untuk promosi saja atau hal lain.
Kemudian lakukan riset untuk mencari referensi mengenai kata-kata yang akan dimasukkan ke dalam poster nanti. Selain itu, cari gambar dan tata letak atau layout dari poster yang akan dibuat nantinya.
Membuat Kalimat Persuasif atau Ajakan
Poster memang sering dibaca hanya sekilas saja. Oleh karena itu, kalian harus bisa membuat kalimat yang nantinya bisa meracuni publik atau pembaca.
Dengan kata lain, pembaca tersebut bisa beta dengan kalimat yang kalian buat. Syukur-syukur kalau mereka bisa mempraktekkan juga.
Masukkan Gambar
Gambar juga merupakan daya tarik pembaca untuk bisa lebih lama membaca. Selain itu, gambar juga alat sebagai penyampaian pesan yang menarik dan mempermudah.
Dan saat ini, kebanyakan poster itu lebih banyak daripada teksnya. Saran, sebaiknya gambar yang digunakan nanti memiliki warna yang mencolok agar bisa menarik lagi.
Gunakan Media yang Tepat
Maksudnya apa? Media disini yaitu tempat untuk menempelkan poster nanti, dimana dan siapa yang pantas untuk membaca poster tersebut.
Media juga menentukan poster tersebut apakah banyak yang membaca atau tidak. cari media yang memiliki peluang yang tinggi untuk dilihat atau dibaca khalayak ramai.
Hal yang Diperhatikan Dalam Membuat Poster
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat membuat poster, agar poster tersebut lebih tertarget. Apa saja hal tersebut? Ada di bawah ini.
- Jangan membuat desain poster dengan gambar dan teks sampai penuh. Ini adalah hal yang akan menurunkan minat baca orang
- Agar menarik perhatian masyarakat, komposisi dari sebuah teks dan gambar harus teratur dan enak dibaca
- Gunakan jenis font yang sesuai, agar bisa dibaca dari distance minimal jarak 1 meter
- Gambar yang digunakan sebisa mungkin memiliki warna yang mencolok, untuk memberi rasa penasaran orang
- Tulisan atau teks di dalamnya bersifat persuasif atau ajakan, sugesti atau mempengaruhi, efektif dan mudah diingat
Fungsi dari Poster
Sejak dulu atau jaman perang, poster memang sudah ada. Tapi sampai saat ini poster masih bisa bertahan dan digunakan oleh masyarakat.
Lalu apa yang membuat poster itu bisa bertahan sampai sekarang? Fungsi, iya fungsi dari poster itu sendiri memang sangat beragam. Lalu apa saja fungsi dari poster tersebut? Selengkapnya kita bahas di bawah ini.
Propaganda Media
Propaganda merupakan hal yang sudah dilakukan pemerintah, agar rakyat bisa bersatu melawan musuh. Dan propaganda ini sudah ada sejak jaman perang dulu. Sebagai medianya, poster yang bisa digunakan sejak jaman itu.
sebagian ada juga yang menggunakan poster sebagai propaganda, tapi sebenarnya hanya kritik sosial untuk pemerintah. Hal tersebut dilakukan oleh penulis Affandy yang membuat poster kritis, dan Khairil Anwar sebagai pengisi teks.
Sumber Informasi
Fungsi dari poster selanjutnya yaitu sebagai media informasi, artinya poster tersebut isinya suatu informasi. Baik itu acara pertunjukan atau acara acara besar di suatu tempat.
tujuan hanya untuk mengundang para audien untuk menghadirinya. Tidak hanya itu, informasi juga bisa tentang lowongan kerja dan ini yang banyak dicari orang.
Sosialisasi Pendidikan
Sebagai sosialisasi pendidikan, juga fungsi dari poster yang dibuat. Atau bisa juga sebagai literasi warga, bisa dilihat di rumah sakit yang banyak poster mengenai perusahaan atau ibu hamil.
Iklan Media
Kebanyakan, fungsi poster ini adalah sebagai media periklanan yang digunakan oleh masyarakat. Perusahaan yang besar, sebagian besar menggunakan jenis media promosi melalui poster.
Dekorasi Dinding atau Interior
Terakhir yaitu sebagai dekorasi dinding atau interior, mengapa seperti itu? Dengan kata lain, poster itu berisi gambar dan teks yang nantinya akan lebih indah jika dilihat. Jadi tidak heran, kalau poster juga bisa digunakan sebagai dekorasi yang menarik di dalam ruangan.
Nah, itulah ulasan yang bisa penulis bahas kali ini mengenai pengertian, jenis, ukuran sampai dengan fungsi poster. Semoga kalian bisa lebih paham tentang poster, dan bisa mempraktekkan di rumah.
Jika ada yang kurang atau salah dalam penulisan, kalian bisa isi komentar di bawah. Artikel ini akan lebih bermanfaat lagi, jika sudah like dan share.
Terima kasih, salam berbagi untuk saling melengkapi.