Ukuran Flyer

Pada artikel ini penulis akan membahas mengenai flyer, baik itu pengertian, ukuran dan bagaimana cara membuat desain flyer yang menarik. Dimana sebelumnya, penulis sudah membahas tentang berbagai contoh dan ukuran brosur.

Pasti dari kalian sudah tidak asing mendengar kata flyer ini. Iya atau tidak? Jika iya, pasti kalian menemukan flyer itu tepat saat di jalan, dan ada seseorang yang membagikan selembar kertas dengan suatu informasi.

Jika tidak, berarti kalian belum pernah jalan-jalan, hihi. Tidak-tidak, pasti kalian pernah jalan-jalan, tapi belum pernah menemukan flyer tersebut.

Seperti yang sudah penulis bilang tadi, kalau flyer itu bisa ditemukan di jalanan atau di suatu tempat wisata. Biasanya, isi dari flyer adalah informasi tentang suatu produk, jasa, fasilitas umum, pendidikan atau apapun itu yang bertujuan untuk beriklan.

Lalu apa sebenarnya flyer ini? Apakah sama seperti brosur sebagai media promosi atau tidak? Mari kita lanjut pembacaan di bawah ini.

Pengertian Flyer

pengertian flyer
graphicsalon.com

Apa itu flyer? Flyer adalah salah satu media pemasaran yang dicetak menggunakan jenis kertas tertentu. Selain itu, ukuran yang ada dalam flyer ini tidak terlalu besar, maksimal ukuran kertas A4.

Adapun bahan kertas yang dipakai untuk mencetak flyer tersebut adalah HVS, art paper atau art carton.

Perlu diketahui, bahwa strategi pemasaran tertua dan sudah ditemukan mesin cetak ini adalah flyer.

Kiranya sejak abad ke-18, mesin cetak sudah digunakan di seluruh dunia. Dimana sudah diandalkan sebagai salah satu perangkat pemasaran.

Ciri-ciri Flyer

ciri ciri flyer
youtube.com – Creative Designs

Lalu bagaimana cara kita untuk mengetahui adanya sebuah flyer ini? Karena banyak orang yang bingung untuk membedakan antara jenis media promosi yang satu dengan yang lain.

Namun, untuk mempermudah dalam mengetahui itu flyer, maka penulis akan memberikan ciri-cirinya. Apa saja ciri-ciri dari flyer? Ada di bawah ini.

  • Umumnya, flyer memiliki ukuran A5
  • Isi dalam flyer bisa tentang produk, jasa, acara atau event
  • Bisa dicetak dalam 1 sisi atau 2 sisi

Ukuran Flyer

ukuran flyer
creativemarket.com

Sebelum kalian memutuskan untuk membuat desain flyer, sebaiknya kalian mengetahui ukuran yang biasa digunakan. Untuk apa? Agar bisa menggunakan flyer sesuai dengan kebutuhan.

Selain itu, kalian bisa request ukuran flyer yang sesuai dengan kebutuhan kalian. Dengan begitu, kalian akan bisa menggunakan flyer dengan mudah dan penuh semangat.

Berikut ada beberapa ukuran flyer yang umum digunakan untuk promosi.

Ukuran Flyer A4

Pertama yaitu ukuran flyer pada kertas A4, mengapa ukuran ini digunakan untuk mencetak flyer? Karena dalam ukuran ini, kita bisa mengatur layout lebih luas.

Ukuran flyer ini masih asing dan jarang digunakan oleh masyarakat atau perusahaan, mengapa? Karena terlalu besar dan nanti kalau dibagi ke masyarakat atau orang yang tertarget sedikit susah dan ribet.

Namun, dalam ukuran kertas A4 ini kita bisa membaginya menjadi 2 lembar, dan menjadi ukuran A5. Berikut adalah tabel ukuran A4 dalam satuan cm, mm dan inchi.

Ukuran mm cm inchi
A4 210 x 297 21,0 x 29,7 8,27 x 11,69

Ukuran Flyer A5

Selanjutnya ukuran flyer yang sering dan sudah umum digunakan oleh perusahaan atau masyarakat, yaitu ukuran A5. Ukuran ini bisa dikatakan, tidak terlalu besar dan juga tidak terlalu kecil artinya standar.

Ukuran flyer A5 ini bisa kita temukan dijalanan, artinya ada seseorang yang sudah bertugas membagikan flyer ini pada khalayak ramai.

Selain itu, seorang yang bertugas membagikan flyer dengan ukuran A5 ini tidak akan merasa keberatan. Artinya, tidak susah dalam membagikan flyer dengan ukuran yang standar ini, lebih simple dan efektif.

Berikut di bawah ini table ukuran flyer A5 dalam satuan cm, mm dan inchi.

Ukuran mm cm inchi
A5 148 x 210 14,8 x 21,0 5,83 x 8,27

Ukuran Flyer A6

Terakhir yaitu ukuran flyer A6, ukuran ini bisa dibilang terlalu kecil untuk mencetak flyer. Jika menggunakan ukuran ini, orang yang membuat desain akan kesulitan mengatur layoutnya.

Namun, dengan ukuran flyer A6 ini kita bisa meminimalisir kata-kata yang seharusnya tidak ada dalam flyer. Artinya, kata-kata yang ada hanyalah intinya saja dan itu sudah mencakup semua mengenai informasi yang disampaikan.

Dibawah ini adalah ukuran flyer A6 dalam satuan cm, mm dan inchi.

Ukuran mm cm inchi
A6 105 x 148 10,5 x 14,8 4,13 x 5,83

Fungsi dari Flyer

fungsi dari flyer
dribbble.com

Diatas sudah sedikit penulis singgung, kalau flyer ini berfungsi untuk media pemasaran dalam bentuk kertas. Namun, sebenarnya ada beberapa fungsi lain yang mungkin belum diketahui oleh kalian. Apa saja itu? Berikut fungsinya.

  • Flyer memiliki fungsi untuk memperkenalkan suatu produk atau jasa kepada khalayak ramai
  • Berfungsi untuk menjual produk atau jasa kepada orang yang sudah tertarget
  • Flyer bisa berperan sebagai media promosi yang praktis
  • Selain itu, flyer juga bisa diedarkan secara luas
  • Dan tidak merepotkan orang yang menerima flyer ini

Tips Mendesain Flyer

tips mendesain flyer
pixelclerks.com

Agar tampilan flyer lebih menarik dan juga tetap informatif, maka diperlukan sebuah desain dalam flyer. Untuk apa? Untuk bisa menarik perhatian kepada khalayak ramai dan tentunya kepada target.

Jadi, membuat desain flyer jangan sampai asal-asalan. Ada beberapa tips yang bisa kalian perhatikan dan praktekkan untuk membuat flyer.

Pasang Gambar, Foto dan Ilustrasi

Gunakan gambar, foto atau ilustrasi pada desain flyer nanti, untuk apa? Karena dengan adanya gambar atau foto, bisa memancing atau menarik perhatian kepada masyarakat.

Dengan demikian, tampilan dari desain flyer akan semakin enak dipandang dan juga tidak monoton dengan teks saja.

Selain itu, hal yang harus diperhatikan disini adalah penyesuaian gambar atau foto yang digunakan dengan teks. Jika gambar tidak sesuai dengan teks, maka flyer tidak enak untuk dibaca, dan pembaca akan kecewa akan hal seperti ini.

Jenis Font

Saat membuat desain flyer, pemilihan jenis font juga harus diperhatikan. Jenis font yang dipilih juga harus sesuai dengan heading ataupun font body text.

Selain itu, kesesuaian dengan konten juga tema jangan diabaikan. Bahkan, keserasian konsep akan menarik perhatian pada khalayak ramai. Adapun font serif dan sans serif akan menentukan pesan yang disampaikan.

Struktur Informasi

Dalam menyusun informasi untuk desain flyer, juga merupakan bagian penting. Terutama heading, merupakan poin utama yang harus dipahami oleh khalayak

Nah, untuk meningkatkan minat baca para audien. Maka struktur informasi yang disusun mulai dari sub-heading sampai body text, haruslah rapi.

Ajakan Membeli atau Call for Action

Sudah jelas, bahwa fungsi dari flyer ini adalah untuk media promosi dalam bentuk kertas. Maka perlu menggunakan call for action untuk bisa mengajak khalayak langsung.

Call for action juga termasuk kata-kata yang mengajak khalayak untuk melakukan sesuatu. Dengan hal tersebut, maka ajakan yang sudah direncanakan bisa sesuai dengan yang diharapkan.

Treatment Cetak

Apa itu treatment cetak? Artinya bagaimana flyer yang  kita desain itu dicetak. Adapun hal-hal itu meliputi:

  • Jenis kertas yang digunakan
  • Ketebalan kertas
  • Jumlah warna yang ada dalam desain flyer
  • Metode cetak yang digunakan
  • Proses finishing

Kelebihan dan Kekurangan Flyer

kelebihan dan kekurangan flyer
dribbble.com

Seperti yang sudah kita ketahui, bahwa flyer merupakan media promosi berupa cetak. Namun, disisi lain ternyata flyer yang kita gunakan ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Apa saja kelebihan dan kekurangan tersebut? penjelasannya ada di bawah ini.

Kelebihan Flyer

Baik, kita mulai dari kelebihannya terlebih dahulu. Flyer sebagai media promosi memiliki kelebihan sebagai berikut:

  1. Ukurannya memang kecil, tapi memberi informasi yang lengkap.
  2. Bisa dibawa kemana saja.
  3. Pembaca dapat mengatur tempo saat membaca. Selain itu, bacaan bisa diulang dan mengatur cara membacanya.
  4. Memberikan gambaran yang ditawarkan oleh perusahaan.
  5. Bisa mengulang bacaan dan membacanya bisa dengan teliti.
  6. Pesan yang disampaikan bersifat permanen dan kekuatan utama bisa dijadikan bukti.
  7. Tidak mengeluarkan biaya banyak dan relatif murah.
  8. Penyerapan informasi secara menyeluruh.

Kekurangan Flyer

Ada kelebihan, pastinya ada kekurangan yang dimiliki pada media promosi cetak ini. Berikut kekurangan dari flyer, antara lain:

  1. Dibutuhkan pembaca yang memiliki kemampuan imajinasi, karena flyer tidak bersifat visual dan auditif.
  2. Dibutuhkan kemampuan membaca dan perhatian untuk mengetahui isi dari flyer.
  3. Jika flyer yang memiliki tampilan ukuran menarik, maka khalayak akan mudah mengabaikan informasi di dalamnya.
  4. Pada umumnya, bahan yang digunakan mudah sobek dan ini menjadi gangguan mekanisme tinggi. Bisa jadi, khalayak menerima informasi nanti tidak lengkap karena kerusakan ini.
  5. Membutuhkan proses penyusunan dan penyebaran yang kompleks. Selain itu, waktu yang dibutuhkan juga relatif tidak sebentar.

Perbedaan Flyer dan Brosur

perbedaan flyer dan brosur
emarketz.net

Ada sebagian orang yang bilang, kalau flyer dan brosur itu sama. Namun kenyataannya, kedua media promosi tersebut memiliki perbedaan. Baik itu berdasarkan tujuan, jenis kertasnya, ukuran dan juga harga. Nah, di bawah ini akan penulis jelaskan satu persatu.

Berdasarkan Tujuan dan Kegunaan

Jika dilihat dari tujuan dan kegunaan, flyer dan brosur ini tidak memiliki perbedaan, mengapa? Karena kedua media promosi tersebut digunakan untuk menyebarkan atau mempromosikan suatu produk, jasa atau kegiatan.

Namun, perbedaannya hanya ada dalam isi yang disampaikan. Kalau flyer itu rata-rata hanya memiliki satu lembar dan dicetak satu sisi saja. isinya informasi yang disampaikan to-the-point dan tidak terlalu padat.

Selain itu, flyer juga menarik perhatian dengan slogan atau kata-kata yang memancing pembaca untuk membelinya.

Sedangkan untuk brosur itu ada yang dilipat dan dibagi menjadi beberapa panel. Informasi yang dimasukkan lebih banyak dan lebih terperinci. Selain itu, tidak perlu memakai kata-kata yang “wow”.

Berdasarkan Kertas

Perbedaan antara flyer dan brosur selanjutnya yaitu berdasarkan kertas. Kedua media promosi tersebut memiliki perbedaan dalam menggunakan kertas sebagai media cetaknya.

Mengapa? Karena pada umumnya, brosur menggunakan kertas art paper yang sedikit tebal. Adapun minimalnya yaitu 150 gr ke atas, dan biasanya menggunakan finishing berupa laminasi. Untuk apa? Tujuannya untuk memperkuat dan memberikan tampilan yang elegan.

Sedangkan untuk bahan kertas yang sering digunakan pada flyer yaitu kertas HVS. Selain itu, perusahaan juga biasa menggunakan kertas art paper juga kertas art cartoon.

Untuk ketebalan pada kertas art paper ini tidak sama dengan ketebalan yang digunakan pada brosur. Biasanya menggunakan kertas art paper dengan minimal 120 gr sampai ketebalan art cartoon dan tanpa ada finishing.

Berdasarkan Ukuran

Sudah penulis singgung sedikit mengenai ukuran ini, bahwa flyer dan brosur ini memiliki ukuran yang berbeda-beda.

Secara umum, brosur ini memiliki ukuran yang lebih besar dan mempunyai lipatan. Sedangkan untuk flyer, memiliki ukuran yang umumnya lebih kecil dan tidak mempunyai lipatan.

Ukuran kertas yang umum digunakan untuk kebutuhan brosur yaitu A4 atau folio. Selain itu, ukuran tersebut bisa dilipat menjadi 2 atau bisa juga dilipat menjadi 3.

Sedangkan untuk flyer ini hanya selembar kertas saja, dan umumnya memakai ukuran A5. Dengan demikian, akan mempermudah untuk dibagikan dan dibawa oleh mereka yang menerimanya.

Berdasarkan Harga

Perbedaan terakhir dari brosur dan flyer yaitu berdasarkan harga, mengapa demikian? Karena pembuatan brosur disini lebih mahal dari pada flyer. Selain itu, pada brosur juga ada tambahan dalam proses pembuatannya.

Apa saja tambahan dalam proses pembuatan brosur itu? Tambahan tersebut meliputi laminasi yang digunakan dan juga melipat.

Mengapa demikian? Karena tambahan tersebut sudah menjadi biaya luar dari cetak dan potong.

Sedangkan untuk flyer itu bisa bisa dikatakan lebih irit pengeluarannya daripada brosur. Ini dikarenakan flyer hanya dikenakan harga cetak dan potong saja.

Perbandingan di atas jika diasumsikan kuantitas yang dicetak itu sama. Karena jumlah perangkat yang dicetak akan mengakibatkan biaya produksi berubah. Walaupun secara umum produksi dari flyer itu jauh lebih murah.

Itulah penjelasan kali ini mengenai pengertian, ukuran sampai dengan fungsi dari flyer. Mungkin ada yang salah atau kurang dalam penulisan ini, bisa kalian isi komentar di bawah.

Penulis akan merasa senang kalau artikel ini di-like dan share. Karena dengan begitu, penulis akan update setiap hari dengan pembahasan yang belum kalian ketahui.

Terima kasih, salam berbagi untuk saling melengkapi.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *