sejarah monitor

Pengertian, Fungsi, Sejarah Monitor serta Perkembangannya

Dalam menggunakan komputer, pasti ada yang namanya monitor. Tapi apakah kamu tahu, pengertian dan sejarah monitor sendiri? Secara umum, monitor merupakan perangkat output dalam seperangkat komputer yang sangat penting.

Jadi, apabila tidak ada monitor, maka komputer tidak akan bisa menampilkan tugas atau perintah yang akan dikerjakan.

Misalnya perintah untuk diketik pada keyboard atau klik pada mouse dapat diproses oleh komputer, yang kemudian akan ditampilkan dalam gambar visual.

Untuk lebih jelasnya, langsung simak penjelasan tentang pengertian, fungsi, sejarah monitor dan perkembangannya sampai saat ini.

Pengertian Monitor

pengertian monitor
sea.pcmag.com

Monitor sendiri merupakan perangkat keras yang digunakan sebagai alat output data secara grafis pada sebuah CPU. Monitor juga sering disebut sebagai layar tampilan komputer.

Monitor termasuk salah satu perangkat keras atau hardware yang digunakan sebagai penampilan output video dari sebuah CPU, dan kegunaannya tidak bisa dipisahkan dalam pemakaian komputer.

Adapun gambar yang ditampilkan yaitu hasil dari proses data maupun informasi input. Monitor ini memiliki banyak bentuk ukuran layar seperti sebuah televisi. Bahkan, setiap merek dan ukuran yang dimiliki monitor pasti memiliki resolusi berbeda.

Resolusi itu akan menjadi penentu tajamnya gambar yang dapat ditampilkan di layar monitor. Ada beberapa banyak jenis monitor dan juga jenis komputer yang digunakan sampai sekarang, mulai berbentuk besar dengan layar cembung, sampai berbentuk tipis dengan layar datar atau flat.

Fungsi Monitor

fungsi monitor
lg.com

Sedangkan fungsi monitor sendiri yaitu sebagai output dari memori komputer atau central processing unit berupa biner. Biner ini harus diubah menjadi bahasa manusia yang nantinya akan ditampilkan ke monitor sehingga bisa dibaca oleh pengguna atau user.

Semua monitor mempunyai jenis resolusi yang digunakan untuk menampilkan gambar. Sedangkan ukuran inci LCD akan memberitahu apa jenis resolusi yang tersedia.

Sebuah layar monitor dengan ukuran 17 inci bisa mempunyai resolusi 1024×768. Sedangkan layar dengan ukuran 20 inci akan mempunyai 1600×1200. Jumlah dalam inci ini yaitu ukuran layar monitor diagonal, sedangkan resolusi adalah lebar pixel dengan tinggi pixel.

Walaupun laptop mempunyai built-in monitor, ada beberapa laptop tersedia dengan port S-Video, yang memungkinkan kabel S-Video itu untuk plug ke televisi tertentu. Saat televisi berubah ke input yang tepat, akan bertindak sebagai cloning.

Penemuan Heinrich Geissler Selain Monitor

Heinrich Geissler
brewminate.com

Awal sejarah monitor komputer yaitu dimulai dengan adanya VDT (The Video Display Terminal) yang berupa layar, yang dimana tergabung dengan keyboard dan dihubungkan ke komputer.

Tahap perkembangan monitor komputer pertama ini terjadi pada tahun 1855 dengan ditandai penemuan tabung sinar katoda oleh ilmuwan dari Jerman yang bernama Heinrich Geissler.

Pada tahun 1815-1879 Heinrich Geissler termasuk seorang ahli mesin, ahli fisika, dan peniup kaca berkebangsaan Jerman. Dia dilahirkan di kota Ingelshieb, German dan ayahnya adalah seorang pengrajin kaca.

Pada tahun 1852 dia memulai bengkel kerjanya di Bonn. Pada tahun yang sama, Geissler bertemu dengan rekan kerjanya, Julius Plucker adalah seorang ahli matematika dan fisika. Mereka berdua bersama dengan Plucker mengerjakan termometer dan tube kapiler.

Geissler dianugrahi medali emas pada tahun 1855 pada pameran kelas dunia di Paris, atas kerajinan kaca miliknya yang memiliki kualitas tinggi.

Kemudian pada tahun 1857, Geissler menunjukkan penemuannya berupa pompa vakum merkuri di Universitas Bonn. Pompa tersebut bisa digunakan untuk memompa udara keluar dari tube kaca, sehingga bisa dicapai tekanan yang sangat rendah pada tube tersebut.

Selain itu, Geissler juga mengerjakan semacam instrumen yang disebut tabung Geissler. Tabung itu berupa semacam tabung kaca bertekanan rendah, yang diisi dengan gas seperti neon atau argon dan disalurkan dengan anoda dan katoda.

Bahkan, Geissler bereksperimen pada tabung dengan variasi ukuran, uap gas, cairan, dan tekanan udara.

Sejarah Monitor

The Video Display Terminal
en.wikipedia.org

Itulah sedikit tentang Heinrich Geissler yang dimana temuannya bukan hanya monitor saja, tapi banyak penemuan lainnya yang bisa merubah masa depan lebih baik.

Selanjutnya monitor CRT atau cathode ray tube yang pertama dikembangkan untuk menerima siaran televisi. Pengembangan tabung sinar katoda pertama ini direproduksi oleh Allen B. Du Mont pada tahun 1931.

Pada generasi awal, komputer belum memakai monitor khusus seperti saat ini. Komputer pada waktu itu terhubung dengan TV sebagai layar penampil dari pengolahan data yang dilakukannya.

Karena hal seperti itu, yang menjadi masalah adalah resolusi monitor TV saat itu hanya bisa menampilkan 40 karakter secara horizontal pada layar.

Sedangkan monitor khusus untuk komputer dikeluarkan oleh IBM PC, yang pada awalnya mempunyai resolusi 80 x 25 dengan kemampuan warnanya. Pada generasi berikutnya muncul mono graphics (MGA/MDA) yang mempunyai 720 x 350.

Kemudian pada awal tahun 1980-an muncul jenis monitor CGA dengan range resolusi dari 160 × 200 sampai 640 x 200 dengan kemampuan warna antara 2 hingga 16 warna.

Monitor EGA keluar dengan resolusi yang lebih bagus yaitu 640 x 350. Monitor jenis ini cukup stabil sampai berikutnya muncul generasi komputer yang bernama windows. Semua jenis monitor ini sudah menggunakan video digital yang spesifik untuk mengatur warna serta intensitas cahaya.

Antara lain video adapter dan monitor yaitu mempunyai 2, 4, 16, atau 64 warna tergantung standard grafik yang dimiliki. Selanjutnya dengan diperkenalkannya standard monitor VGA tersebut, tampilan grafis dari personal komputer yang menjadi nyata.

VGA dan generasi-generasi yang berhasil setelahnya seperti PGA, XGA, atau SVGA merupakan standard video analog dengan sinyal R (Red), G (Green) dan B (Blue) dengan pewarnaan.

Secara prinsip analog monitor memungkinkan penggunaan full color dengan intensitas yang tinggi.

Generasi monitor selanjutnya yaitu teknologi LCD yang tidak lagi menggunakan tabung elektron CRT, tapi menggunakan sejenis kristal liquid yang bisa berpendar.

Teknologi ini bisa menghasilkan monitor yang dikenal dengan nama Flat Panel Display dengan layar berbentuk pipih, dengan kemampuan resolusi yang tinggi.

Selanjutnya perkembangan teknologi monitor yaitu monitor LED. Teknologi monitor LED ini mempunyai banyak keunggulan yang dihasilkan dibandingkan dengan teknologi monitor LCD

Keunggulan tersebut diantaranya yaitu bisa menghasilkan detail gambar yang lebih halus dan lebih sempurna dibandingkan LCD monitor.

Kedalaman warna yang lebih tinggi dibandingkan LCD monitor sampai hampir mendekati warna aslinya. Perbandingan kontras rasio yang cukup tinggi dibandingkan LCD monitor.

Berikutnya yaitu monitor plasma yang sudah menggunakan teknologi gas neon atau xenon yang diapit dua lapisan pelat kaca. Kejutan listrik dimasukkan ke lapisan gas, yang secara langsung memberi reaksi berupa penciptaan elemen gambar.

Kemudian sampai perkembanganya yaitu monitor touch screen atau touch panels. Monitor touch screen sebenarnya sudah berkembang sudah tahun 1980-an.

Monitor ini telah dipatenkan oleh pihak-pihak tertentu, tapi hak paten tersebut telah berakhir dan sekarang teknologi monitor touch screen sudah menjadi teknologi yang umum dan bisa bebas dikembangkan oleh pihak mana saja.

Saat ini teknologi monitor touch screen sudah merambah ke semua perangkat yang dibutuhkan. Seperti handphone, PDA, tablet PC dan sebagainya.

Perkembangan Monitor

perkembangan monitor
yondrius.wordpress.com

Setelah mengetahui sejarah monitor, pada perkembangan monitor komputer yang saat ini digunakan sebenarnya ada dua fase. Pertama yaitu tepatnya tahun 1855 ditandai dengan penemuan tabung sinar katoda oleh ilmuwan dari Jerman, yang bernama Heinrich Geissler. Beliau termasuk bapak dari monitor tabung.

Setelah 33 tahun, ahli kimia asal Austria yang bernama Friedrich Reinitzer, meletakkan dasar pengembangan teknologi LCD dengan menemukan kristal cairan.

Teknologi tabung mulanya memang dikembangkan untuk merealisasikan monitor. Tapi, kristal cairan masih menjadi fenomena kimiawi sejak 80 tahun berikutnya.

Saat itu, tampilan atau frame rate pun belum terpikirkan. Itulah fase kedua dari tahap pengembangan monitor komputer.

Tahun 1855 – Tabung Geissler

Heinrich Geissler berhasil membuat sebuah vakum dalam tabung yang dilengkapi dengan sebuah pompa merkuri.

Tahun 1859 – Sinar Katoda

Julius Plucker merupakan seorang ahli matematika dan fisika dari Jerman. Dia berhasil menemukan dan menggambarkan sinar katoda untuk pertama kalinya.

Tahun 1888 – Penemuan Liquid Crystal

Friedrich Reinitzer merupakan orang ahli kimia dari Austria yang menemukan fenomena kristal cairan. Dia membuat eksperimen dengan sebuah bahan yang memiliki dua titik cair.

Tahun 1897 – Tabung Braun

Karl Ferdinand Braun baru mengembangkan tabung sinar katoda dengan memperkenalkan aplikasi pertama serta menggunakan osiloskop.

Tahun 1930 – Siaran Full Electronic

Manfred von Ardenne termasuk ilmuwan Universal Knowledge yang berhasil membuat siaran televisi full electronic pertama. Pada tahun 1931, dia memperkenalkan penemuannya diajang International Radio Show di Berlin.

Tahun 1963 – Penemuan Liquid Crystal Biphenyl

George Gray adalah seorang ahli kimia dari Universitas Hull Inggris, menemukan kristal cairan Cyan-Biphenyl. Kristal ini menjadi dasar untuk pengembangan bahan kristal cairan stabil yang digunakan pada LCD sampai sekarang.

Tahun 1969 – TN-LCD Pertama

James Fergason mengembangkan teknologi TN atau twisted nematic yang bisa mengontrol light transfer dari kristal cairan. Pada generasi awal, komputer terhubung dengan televisi sebagai layar untuk menampilkan hasil pengolahan data.

Tapi, kendala yang terjadi adalah resolusi TV hanya mampu menampilkan 40 karakter secara horizontal pada layar.

Sedangkan, monitor khusus untuk komputer awalnya berupa monitor monochrome yang dikeluarkan dari pihak IBM PC sekitar tahun 1970-an.

Monitor tersebut beresolusi 80 x 25 dengan kemampuan warna green monochrome yang bisa menampilkan hasil lebih terang, jelas, dan lebih stabil.

Pada awal tahun 1980-an muncul jenis monitor CGA dengan range resolusi dari 160 x 200 sampai 640 x 200 dengan kemampuan warna antara 2 sampai 16 warna.

CGA (Color Graphics Adapter) merupakan kartu grafis warna pertama dan standar display berwarna pertama untuk PC IBM. Kemudian pada dekade yang sama, IBM memperkenalkan Monochrom Display Adapter (MDA) yang hanya bisa menampilkan teks sebanyak 80 kolom dan 25 baris.

Secara teori, MDA ini mempunyai resolusi 720 x 350. Angka ini muncul dari hasil perhitungan lebar karakter (9 piksel) dengan jumlah kolom (80 kolom) serta tinggi karakter (14 piksel) dengan jumlah baris (25 baris).

Pada Tahun 1984

IBM memperkenalkan Enhanched Graphics Adapter (EGA) yang mempunyai spesifikasi lebih tinggi dari pada CGA. EGA mempunyai kemampuan untuk menampilkan 16 warna dengan resolusi 640 x 350 yang memungkinkan penggunaan tingkat tinggi seperti menampilkan mode grafis.

Jenis monitor ini menggunakan digital video sampai sinyal TTL (Transistor Transistor Logic) dengan nomor diskrit yang spesifik untuk mengatur warna dan intensitas cahaya.

Diantara video adapter dan monitor mempunyai 2, 4, 16, atau 64 warna tergantung standar grafis yang dimiliki. Walaupun sudah usang, monitor ini cukup stabil sehingga masih ada beberapa komputer yang menggunakannya sampai muncul generasi komputer windows berikutnya.

Pada Tahun 1987

IBM memperkenalkan tampilan standar Video Graphics Adapter (VGA). VGA merupakan standard analog video dengan sinyal R (Red), G (Green) dan B (Blue) yang digunakan untuk menampilkan objek full color dengan intensitas yang tinggi.

Walaupun standar VGA sudah tidak digunakan lagi, karena sudah digantikan oleh standar yang baru, VGA masih diimplementasikan pada pocket PC.

Pada Tahun 1990

IBM memperkenalkan standar grafis Extended Graaphics Array (XGA), pengembangan dari 8514/A.

Generasi berikutnya yaitu XGS-2, memberikan resolusi 800 x 600 piksel yang menghasilkan 16 juta warna serta resolusi 1024 x 768 yang juga menghasilkan 65,536 warna.

Kedua jenis resolusi ini merupakan standar grafis yang paling dikenal di masyarakat. Tapi, generasi monitor terbaru pada saat ini yaitu teknologi Liquid Crystal Display (LCD) yang menggunakan sejenis kristal cair yang dapat berpendar.

Teknologi ini sudah menghasilkan monitor yang dikenal dengan nama Flat Panel Display dengan layar berbentuk pipih, dan kemampuan resolusi yang tinggi.

Pada Tahun 2000

Layar Datar untuk Home User Monitor dengan layar datar tipis ini, semakin terjangkau harganya bagi home user.

Pada Tahun 2005

Layar 3D Pertama Toshiba memperkenalkan layar 3D pertama yang menawarkan efek 3D tanpa menggunakan alat bantu lainnya. Tapi, posisi mata harus tertentu.

Masa Depan

Monitor 3D akan menjadi tren berikutnya, yang nantinya tanpa kacamata pun tampilan 3D sudah bisa dinikmati dari semua sudut pandang mata.

Karena saat ini, sudah hampir semua produsen besar telah melakukan penelitian dan membuat prototipenya.

Penutup

Demikian penjelasan lengkap tentang pengertian, fungsi dan sejarah monitor. Semoga artikel ini bisa menambah pengetahuan dan wawasan yang lebih terutama dalam sejarah monitor.

Mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan artikel ini dan bisa langsung komentar di bawah.

Terima kasih, salam berbagi untuk saling melengkapi.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *