negara penghasil teh

Negara Penghasil Teh Terbesar

Teh termasuk salah satu minuman yang sangat populer setelah kopi, dimana negara penghasil teh terbesar saat ini dipegang oleh China.

China merupakan negara tidak hanya menghasilkan teh terbesar di dunia, tapi juga negara penghasil kopi dengan urutan ke-13 setelah negara Nikaragua.

Banyak masyarakat yang meyakini, bahwa penyebaran teh ini berasal dari China yang menjadikannya sebagai obat. Kemudian pada abad ke-17, teh sudah menyebar ke Inggris dan semakin berkembang disana.

Daftar Negara Penghasil Teh Terbesar

Lalu negara mana saja yang menghasilkan teh terbesar di dunia selain China?

Dilatsir dari World Atlas, ada banyak negara di dunia yang merupakan produsen teh terbaik. Negara ini memiliki kualitas teh yang berbeda.

Selain China, Indonesia telah menjadi salah satu negara penghasil teh. Berikut ini adalah urutan beberapa negara yang menghasilkan teh terbaik di dunia.

China

china
pixabay.com

China merupakan negara penghasil teh pertama di dunia, dengan produksinya mencapai 2,473 juta ton pada tahun 2017.

Jika dijumlahkan dengan India yang menempati negara kedua penghasil teh terbesar dunia, maka jauh lebih besar dari total semua negara penghasil teh.

Perlu diketahui, bahwa kebudayaan China ini sudah berjalan sejak tahun 2000 tahun yang lalu. Kabarnya, minuman ini ditemukan saat sehelai jatuh ke dalam tempat menyeduh air Kaisar Shen Nung.

Beliau sangat terkesan dengan rasa air bercampur daun. Daun yang diteliti berasal dari tanaman teh yang masih dianggap tanaman liar, dan cerita tersebut telah menjadi legenda turun-temurun.

Catatan akhir teh paling awal di Cina didokumentasikan dalam studi tentang Cha Jing pada Dinasti Tang. Catatan ini lebih besar dari 400 tahun studi teh Eisai di Jepang.

Jadi tidak heran, kalau beberapa rumah yang ada di China menyajikan teh dengan cara yang susah dan berbagai ragam.

India

negara penghasil teh - india
pixabay.com

Penemuan teh di India ini bermula dari para penjelajah Belanda pada tahun 1598. Tetapi tanaman tersebut dikonsumsi sebagai sayuran, dan biasanya dikonsumsi dengan minyak dan bawang putih.

Kemudian pada tahun 1820-an, perusahaan dari Inggris membuka perkebunan dan juga pengolahan teh di India.

Tepatnya di daerah Assam dan Darjeeling adalah tempat penghasil teh yang sangat terkenal di India. Selain itu, tempat tersebut menjadi jenama teh dari India.

Budaya minum teh di India ini sudah berkembang, begitupun cara penyajiannya juga sangat unik.

Tapi itu berbeda dari Barat, di mana teh disiapkan dicampur dengan susu. Sedangkan di India, daun teh dibuat dengan susu dan gula.

India menjadi urutan kedua penghasil teh terbesar di dunia dengan produksinya mencapai 1,325 juta ton.

Kenya

kenya
pixabay.com

Selanjutnya ada negara Kenya yang menduduki posisi ketiga dalam penghasil teh terbesar di dunia.

Teh yang ada di negara ini mulai berdiri secara komersial pada tahun 1920-an, dan sebagian besar produksinya ini ditujukan untuk pasar ekspor.

Kenya sudah berhasil memproduksi teh sampai 439 ribu ton. Jumlah ini lebih banyak dibanding Sri Lanka yang menempati urutan keempat di dunia.

Adapun tanaman teh yang dihasilkan dari negara ini sebanyak 90% dengan perkebunan kecil pada luas kurang dari satu hektar.

Bahkan, negara ini fokus pada industri dengan mengembangkan inovasi dan penelitian. Teknologi yang digunakan mampu menciptakan varietas unggul yang tumbuh berlimpah dan tahan cuaca.

Sri Lanka

sri lanka
pixabay.com

Pada tahun 1867 inilah perkebunan teh Sri Lanka berawal, pada saat itu ada seorang yang berasal dari Inggris memulai menanam teh di kota Kandy.

Produksi tersebut sampai saat ini sudah berkembang dan sukses dengan luas tanah sekitar 188.175 hektar.

Dengan produksi tersebut, maka Sri Lanka sudah menghasilkan teh terbesar di dunia pada urutan keempat, dengan para pekerja mencapai lebih dari satu juta.

Adapun varietas yang terkenal dalam produksi tersebut adalah jenis ceylon, dimana ceylon ini memiliki beberapa macam, yaitu ceylon white tea, ceylon green dan ceylon black.

Teh yang ada di negara ini, sudah menjadi komoditas perkebunan utama. Selain itu, negara ini juga merupakan eksportir teh hitam yang berkualitas.

Dalam catatan International Tea Committee, pada tahun 2015 Sri Lanka berhasil memproduksi teh sebanyak 329 ribu ton.

Vietnam

negara penghasil teh - vietnam
pixabay.com

Pada tahun 1880 inilah dimulainya produksi teh di negara Vietnam, tepat di perkebunan Prancis Pho Tho adalah tempat industri yang dikembangkannya.

Seiring berjalannya waktu, industri ini berkembang pesat sampai membawa negara Vietnam bisa mengekspor teh ke berbagai negara, yaitu Eropa dan Afrika.

Dengan pencapaian tersebut, maka Vietnam menjadi urutan kelima dari negara terbesar penghasil teh di dunia.

Negara ini berhasil memproduksi teh sebanyak 260 ribu ton teh pada tahun 2017.

Selain teh, negara ini juga termasuk dalam penghasil kopi terbesar kedua di dunia.

Adapun varietas yang dihasilkan berbagai jenis, yaitu teh lotus atau melati dengan jumlah 5%, teh hijau sebanyak 35% dan teh hitam curl sebanyak 60%. Selain varietas tersebut, ada juga varietas khusus yang bisa ditemui hanya di negara ini, yaitu teh Shan Tuyet.

Turki

negara penghasil teh - turki
pixabay.com

Penasaran, kenapa Turki menjadi negara keenam penghasil teh terbesar di dunia?

Ini dikarenakan masyarakat yang ada di negara ini bisa mengkonsumsi teh terbanyak dengan jumlah 2,5 kg per orangnya dalam waktu satu tahun. Selain itu, budaya minum teh di negara ini sudah menjadi ciri khas tersendiri.

Tercatat bahwa negara ini menghasilkan teh sebanyak 234 ribu ton pada tahun 2017.

Hal yang unik dari negara ini adalah, wilayah yang kecil menjadi tempat produksi perkebunan teh, tepatnya di kota Rize.

Pertumbuhan teh yang ada di negara ini sangat ideal, karena iklim yang basah dan juga wilayah yang mendukung.

Sedangkan untuk teh yang terkenal disana adalah jenis teh hitam yang memiliki kualitas yang sangat baik. Selain itu, ada varietas teh yang cukup populer disana, yaitu teh Rize.

Indonesia

negara penghasil teh - indonesia
pixabay.com

Pada tahun 1700-an industri teh di Indonesia dimulai, dimana kolonialisme Belanda yang memperkenalkan teh ini pada masyarakat Indonesia.

Sayangnya, Indonesia hanya fokus dengan produksi teh hitam dibandingkan teh hijau. Ini yang menjadikan merk teh hitam sangat banyak sekali.

Adapun perkebunan teh di Indonesia yang bisa ditemui adalah dataran tinggi dengan keindahan yang menawan dan udara sejuk.

Tercatat pada tahun 2017, Indonesia mampu menghasilkan teh sebanyak 139.362 ton. Dengan pencapaian tersebut, Indonesia menempati posisi ketujuh penghasil teh terbesar di dunia.

Tepatnya di daerah Jawa Barat adalah tempat produksi teh dengan jumlah sekitar 70%. Kemudian lebih dari setengah produksi teh Indonesia diekspor.

Penutup

Itulah beberapa negara yang termasuk dalam penghasil teh terbesar di dunia. Harus bangga dengan Indonesia, karena negara Indonesia menjadi penghasil kopi terbesar di dunia dengan urutan keempat.

Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa menambah wawasan dalam dunia teh.

Jangan lupa untuk like dan share artikel ini, agar kamu bisa mengetahui artikel terbaru dalam blog ini. Baca juga proses pembuatan teh yang bisa kamu pelajari disini.

Boleh copas, asal cantumkan sumber.

Terima kasih, salam berbagi untuk saling melengkapi.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *